Perjuangan Mak Amis, Memulung di Tengah Malam - Subuh
terkumpul dari target Rp 98.500.000
Halo #SahabatBerbagi, kira-kira jam 12 malam sampai jam 4 pagi #SahabatBerbagi sedang apa?
Pasti mayoritas dari kita sedang tidur pada jam tersebut…
Yaps karena jam tersebut merupakan jam tidur pada umumnya.
Tapi tahukah bahwa di luar sana ada yang sudah mulai mencari rezeki di jam tersebut?
Mak Amis dan Bu Entin contohnya…
Mak Amis dan Bu Entin merupakan ibu dan anak yang berprofesi sebagai “pemulung”.
Jalanan malam nan sunyi merupakan teman setia mereka berkeliling mengais barang bekas dari satu perumahan ke perumahan lainnya.
Bukan tanpa alasan, mereka berdua melakukan itu setiap hari demi mencari rezeki untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bu Entin sudah menikah dan mempunyai 3 anak yang masih sekolah, namun sang suami sudah 11 tahun mengalami stroke sehingga tak bisa bekerja. Kini Bu Entin menjadi tulang punggung keluarga.
Sebagai ibu, Mak Amis tak tega jika anak semata wayangnya itu harus berjuang sendirian sehingga ia turut membantu.
Berjalan kaki di tengah malam hingga menuju waktu subuh untuk memulung bukan hal yang mudah, terlebih bagi Mak Amis. Mak Amis kini telah berusia hamper 80 tahun, namun ia tak tega jika sang anak (Bu Entin) harus memulung sendirian di tengah malam. Sambil jalan agak tertatih, Mak Amis tetap semangat.
“Dulu anak emak mulung sendirian, tapi emak ga tega litanya. Jadi emak ikut mulung aja biar bisa nemeninsekalian bantuin, meskipun kaki emak sakit tapi ga apa-apa bisa pake salonpas”, ucap Mak Amis
Mereka biasa mulai memulung pada jam 12 malam sampai jam 4 subuh, sengaja memulai lebih awal karena jika telat sedikit saja bisa jadi sampah yang akan mereka ambil sudah lebih dulu diambil oleh pemulung lain atau petugas kebersihan.
Hasil “mulung” Mak Amis dan Bu Entin jika digabungkan hanya menghasilkan uang 40 ribu rupiah saja, jauh berbeda dengan usaha yang dikeluarkan. Uang 40ribu itu harus cukup untuk memenuhi kebutuhan harian Mak Amis, Bu Entin dan suaminya juga 3 orang anaknya. Selain itu ada biaya kontrakan yang harus dibayar setiap bulannya.
#SahabatBerbagi mari kita turut membantu perjuangan Mak Amis dan Bu Entin juga para pemulung lansia lainnya dengan cara klik “Donasi Sekarang”
Perjuangan Mak Amis, Memulung di Tengah Malam - Subuh
terkumpul dari target Rp 98.500.000