TERBIASA DALAM GELAP, TERLATIH BERBAGI TERANG

Seperti dibelahan dunia lain, bulan Ramadhan juga tidak meriah di wilayah Gaza, Palestina, mereka juga terjebak karantina dan isolasi diri untuk mengurangi penyebaran pandemi covid-19.

Namun bagi warga Gaza, lockdown sama saja seperti perpanjangan masa pengepungan yang dilakukan oleh Israel. Mereka sudah terbiasa bersembunyi di dalam rumah untuk menyelamatkan diri dari pemboman, bedanya sekarang menahan diri karena pandemi.

Kebiasaan yang mereka jalani saat Ramadhan pun tetap sama, tanpa hingar bingar, bahkan satu panci sup saja sudah memeriahkan perut mereka menjelang berbuka tiba. Satu menu dengan kapasistas kecil mampu memenuhi kebutuhan mereka.

Hidup sulit tidak melulu soal penderitaan, adakalanya juga penuh warna karena saling berbagi, mereka bahagia karena kesederhanaan. Ada yang bersedia membuat sup untuk dibagikan saat berbuka saja rasanya seperti pagelaran mewah.

Sungguh kebahagiaan kecil nan sederhana, hanya mereka yang dapat merasakannya, dikala sulit tapi masih saja mereka merasa cukup. Rasanya mereka yang lebih paham apa arti dari nilai kehidupan yang sesungguhnya.

Sumber foto : middleeastmonitor.com

#Sahabat Berbagi Mari Bantu hadirkan kebahagiaan untuk warga Gaza #DimulaiDariKita