Tolong, kepala saya retak…

Usia semakin tua, kondisi badan saya pun semakin menurun. Tapi saya masih semangat bekerja di bengkel las besi.

Sakit memang tak enak. Sudah 4 kali operasi dan 3 kali cuci darah, akhirnya ginjal kanan saya harus diangkat dan kini tersisa ginjal kiri. Dokter mengatakan saya harus tetap kontrol setiap bulan untuk menjaga kondisi badan.

Suatu hari saya berangkat untuk kontrol ginjal seperti biasa. Tak sangka, motor saya bertabrakan dengan mobil. Tempurung kepala bagian kiri retak, rahang belakang patah, bibir atas robek, kaki kiri dan tangan kiri patah.

Alhamdulillaah, saya bisa operasi zagoma dan temporal karena ditanggung oleh Jasa Raharja. BPJS hanya bisa menanggung obat-obatan. Tapi sebetulnya penanganan kepala saya belum selesai. Retak kepala sekitar 2 inci belum dioperasi. Saya belum bisa duduk dan berdiri.

Sekarang saya masih harus mendapatkan tindakan operasi namun biaya hingga puluhan juta bagi keluarga saya sangat besar dan kami tak punya dana sebesar itu.

.

#SahabatBerbagi bisa jadi agen kebaikan dengan bantu biaya operasi Pak Suwito dengan cara :

1. Klik “DONASI SEKARANG”
2. Isi nominal donasi terbaik Sahabat
3. Pilih metode pembayaran
4. Bagikan kisah mereka ke orang-orang terdekat

Berbuat Nyata, Berbagi Bahagia bersama Sharing Happiness.