Mesjid Di Ujung Tapanuli Utara Butuh Tempat Wudhu Layak
terkumpul dari target Rp 20.000.000
Ustadz Daka Juho Simanjuntak, ketua dewan pembina komunitas Bina Muslim Minoritas (BMM) bersama Rumah Zakat, telah mengirimkan 13 Dai Ramadhan di desa-desa terpencil minoritas Tapanuli Utara. Kegiatan para Dai ini untuk menghidupkan Ramadhan hingga Sholat Idul Fitri bersama saudara muslim minoritas.
Ada salah satu dusun bernama Sibudil tepatnya di Desa Batu Manuppak Kecamatan Pangaribuan. Jumlah muslim di Desa ini hanya berjumlah 26 kepala keluarga dari 263 kepala keluarga yang mendiami Desa Batu Manuppak.
Desa Batu Manuppak memiliki sebuah mesjid kecil yang saat ini sangat membutuhkan tempat wudhu yang layak. Dibutuhkan dana kurang lebih Rp. 20 juta untuk bisa merenovasi tempat wudhu disana.
Selain muslim di Desa Batu Manuppak termasuk minoritas, angka kemiskinan disana pun sangat tinggi. Maka untuk bisa membangun sarana tempat wudhu yang layak ini, mereka membutuhkan banyak bantuan dari berbagai pihak.
Saat ini dana hanya baru terhimpun sekitar Rp 1,1 juta, padahal tahap pembangunannya ditargetkan bisa selesai di akhir bulan ini. Sehingga sedikit lagi membutuhkan bantuan dari para sahabat donatur.
Mari sahabat turut berpartisipasi dengan berdonasi melalui Sharing Happiness, bersama kita hadirkan tempat wudhu layak untuk saudara-saudara muslim minoritas di Desa Batu Manuppak. Berbuat Nyata Berbagi Bahagia Bersama Sharing Happiness!!!
Mesjid Di Ujung Tapanuli Utara Butuh Tempat Wudhu Layak
terkumpul dari target Rp 20.000.000