Perkenalkan Sahabat, mereka adalah kakak-beradik yang tinggal di Desa Pedamaran 5 Tanjung Nior, Kec. Pedamaran, Kab. Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Nasib malang tengah menimpa Ilpin (11^th) dan Ringgo Pranata (10^th).

Ilpin awalnya mengalami bintik-bintik merah kehitam-hitaman saat usia 5 bulan. Orang tuanya mengira itu hanya biang keringat biasa. Namun lama kelamaan bintik-bintik itu kian menjalar ke seluruh tubuh yang menyebabkan gatal-gatal yang tak tertahankan. Jika digaruk menjadi luka dan menyebabkan perih.

Tidak hanya pada kulit seluruh tubuh tetapi juga menyerang pada bagian kedua mata yang berubah menjadi warna merah darah.

Begitu juga terjadi pada Ringgo. Bintik merah kehitaman itu muncul saat usianya 8 bulan. Tak hanya menyerang kulit, namun menyebabkan benjolan besar pada mata sebelah kiri.

"Jika tidak diobati, seluruh tubuh Ringgo dan Ilpin akan gatal-gatal, penglihatan mereka pun semakin terganggu. Menurut dokter, jika terkena sinar matahari, benjolan di mata sebelah kiri Ringgo akan bertambah besar", terang Ibu Devi lirih.

Kedua orang tua mereka mengaku, baik itu uang hasil kerja dan tabungan sudah habis untuk pengobatan. Sang ayah bahkan tidak bekerja lagi karena fokus mengobati kedua anaknya, Ilpin dan Ringgo.

Ringgo sudah menjalani operasi kecil dengan mengambil kulit untuk pengecekan di laboratorium. Kini mereka harus mengkonsumsi obat 3x sehari dan harus menggunakan salep untuk mengurangi gatal-gatal pada kulit setiap hari.

Penyakit ini tidak hanya terjadi pada Ilpin dan Ringgo. Menurut warga di pemukiman sekitar, ada 4 orang anak yang terkena penyakit ini dan 1 anak sudah meninggal dunia karena sudah tidak tertolong lagi.

Jangan biarkan Ilpin dan Ringgo terus merasakan sakit akibat kanker! Yuk bantu sembuhkan mereka dengan klik DONASI SEKARANG