Selama 12 tahun Rasyid mengalami sakit ginjal, hingga akhirnya Rasyid diketahui mengalami gagal ginjal dikedua organ ginjalnya yang mengharuskannya melakukan “cuci darah” secara rutin. Kurang lebih sudah 8 tahun Rasyid berjuang untuk bertahan hidup dengan melakukan “cuci darah”. Saat ini Rasyid juga masih menjalani cuci darah di RS Marzuki Mahdi Bogor, setiap hari Selasa dan Jumat.

Akibat dari cuci darah ini tidak main-main, Rasyid harus mengalami pembeseran dan juga kebocoran jantung. Bahkan tulang Rasyid dinyatakan keropos hingga mengakibatkan ia tidak dapat berjalan bahkan berdiri sekalipun. Sudah 8 tahun pula, Rasyid tidak dapat buang air kecil.

Segala usahapun sudah di tempuh Ibu Ratna yang tidak lain ibu kandung Rasyid, salah satunya mencari pengobatan herbal ke beberapa tempat. Ibu Ratna juga berniat untuk memberikan satu organ ginjalnya (bahkan kedua-duanya) untuk Rasyid. Dalam waktu dekat, rencananya Rasyid akan melakukan operasi tranplantasi ginjal di RS Ciptomangunkusumo.

Sementara itu untuk melakukan operasi sendiri juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit, kurang lebih dibutuhkan biaya sekitar Rp. 600.000.000,-. Saat ini ibu Ratna sangat membutuhkan uluran tangan untuk kesembuhan Rasyid. Karena mengingat pekerjaan ibu Ratna hanyalah seorang driver ojek online, dan sudah lama tidak beroperasi karena harus mengurus Rasyid.

Ibu Ratna saat ini adalah orang tua tunggal untuk Rasyid, suami ibu Ratna sudah lama meninggal. Rasyid dan ibunya saat ini tinggal di jalan Marga bhakti RT 01 RW 01 No 19 kelurahan kertamaya, bogor selatan.

Semoga Allah senantiasa membalas segala kebaikan bapak/ibu dengan balasan yang berlipat, Amin Yaa robbal a’lamiin.