Cuci Darah untuk Pak Udin
terkumpul dari target Rp 100.000.000
Berawal dari diabetes, terjatuh, akhirnya gagal ginjal.
Ujian berat tengah melanda Pak Samiludin (47th) atau biasa dipanggil Pak Udin. Sebelum terjatuh, Pak Udin memiliki riwayat sakit diabetes sejak 3 tahun lalu.
Suatu hari, ia terpeleset di kamar mandi dan mengakibatkan luka di kakinya. Semakin menjalar, lukanya tak kunjung sembuh. Akhirnya Pak Udin memeriksakan diri ke rumah sakit. Hasilnya adalah kabar buruk.
Diabetes Pak Udin sudah menjalar dan menyebabkan komplikasi penurunan fungsi ginjal (gagal ginjal). Terpaksa, Pak Udin pun harus berhenti bekerja sebagai buruh karena kakinya sudah tak bisa berjalan.
Sang istri kini menggantikan perannya mencari nafkah sebagai asisten rumah tangga yang diberi upah Rp 27.000/hari. Jika menghitung antara penghasilan dengan pengeluaran untuk biaya periksa dan obat untuk Pak Udin, tentu sangat jauh dari kata mungkin bisa dipenuhi.
"Saya mba, makan saja sudah sulit apalagi periksa ke rumah sakit dan beli obat yang mahal. Saya kasihan dengan istri saya yang jadi tukang cuci untuk beli obat saya", ungkap Pak Udin.
Bantu Pak Udin bisa jalan lagi dengan klik DONASI SEKARANG yuk!
Cuci Darah untuk Pak Udin
terkumpul dari target Rp 100.000.000