
Miris! Ditinggal Istri Saat Sedang Sakit Tak Berdaya
terkumpul dari target Rp 50.000.000
"Saya nangis gak berhenti, pas liat istri bawa barang barang dan anak anak pergi dari rumah" Ujar Pak Suryadi sambil menangis bercerita tentang masa lalu nya
Sudah jatuh tertimpa tangga, itulah ujian pahit yang menimpa Pak Suryadi. 10 tahun yang lalu dirinya terjatuh dari pohon kelapa ketika sedang bekerja menyadap kelapa.
Akibatnya Pak Suryadi mengalami patah tulang punggung dan menjadi lumpuh.
Seakan tak menerima keadaan, Sang Istripun pergi begitu saja meninggalkannya yang sedang terbaring lemah tak berdaya. Saat itu tangis Pak Suryadi tak terbendung lagi ketika melihat langkah istrinya menjauh pergi.
Karena tak dapat mencari nafkah, selama sakit untuk makan sehari hari ia hanya dapat mengandalkan belas kasih dari saudara dan tetangga sekitar.
Waktu berlalu dan Pak Suryadi mengelap air mata kesedihannya. Ia ingin ubah kesedihan jadi sebuah kegigihan untuk tetap berjuang melanjutkan hidupnya tanpa merepotkan orang sekitar. Pak Suryadi akhirnya bangkit meskipun saat ini kondisi punggung beliau bungkuk, tangan sebelah kanan terasa kaku dan mati sebelah.
"Selama ini saya tidak pernah berobat, kalau terasa sakit saya hanya beli obat warung. Saya harus bangkit dan gak mau ngerepotin orang lain" Ujar Pak Suryadi
Saat ini untuk memenuhi kebutuhan sehari hari beliau bekerja menjaga ternak domba milik tetangganya dan mencari rumput untuk domba domba yang dijaganya.
Panas terik menerpanya, sambil menahan sakit di punggung Pak Suryadi langkahkan kaki menuju tempat dimana ia biasa mencari rumput.
Tak jarang Ia juga berusaha tahan sakit yang begitu hebat, tapi ia selalu memaksakan dirinya untuk bekerja.
"Kalau saya gak kerja saya gak bisa makan. Upah saya hanya 10ribu sehari, ya alhamdulillah bisa makan dari hasil jerih payah saya. Meskipun hanya cukup beli beras tanpa lauk" Tambahnya
Sehari hari Pak Suryadi hanya dapat makan nasi dengan ditaburi garam, tahu dan tempe merupakan makanan istimewa bagi beliau.
Harapan Pak Suryadi ingin sekali menjalani pengobatan supaya sembuh dan mempunyai usaha yang layak. Selain itu tempat tinggalnya saat ini sudah hampir roboh, atap dan dindingnya sudah berlubang serta lapuk. Sehingga jika malam terasa dingin dan ketika turun hujan selalu bocor.
Sahabat Kebaikan, sudah cukup derita yang dirasakan oleh Pak Suryadi. Saatnya kita bersama-sama menemani perjuangannya.
Yuk bantu ringankan beban beliau dan wujudkan harapannya.
Disclaimer : Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi segala keperluan Pak Suryadi. Juga akan digunakan untuk penerima manfaat lainnya yang membutuhkan di bawah naungan Global Sedekah Movement.
Miris! Ditinggal Istri Saat Sedang Sakit Tak Berdaya
terkumpul dari target Rp 50.000.000