Wujudkan Senyum Dibalik Kerut Wajah Lansia Cari Nafkah
terkumpul dari target Rp 100.000.000
“Tiap saya keliling jual sayuran banyak orang yang pergi karena melihat mata saya seperti ini. Apalagi mereka takut dengan menonjolnya mata saya jadi dagangan saya nggak laku. Saya ga tau gimana caranya supaya bisa berobat” - lirih emak Mutiroh.
Di Usia senja, mereka seharusnya bisa menikmati masa tua dengan tenang. Namun, banyak lansia yang harus berjuang sembuh seorang diri bahkan menghidupi diri mereka sendiri. Tak sedikit tantangan yang harus dihadapi, mulai dari kondisi fisik yang melemah, biaya pengobatan yang mahal, hingga kurangnya dukungan dari keluarga dan masyarakat.
Dua belas tahun emak Mutiroh (66 tahun) menahan kanker ganas pada matanya yang sudah menyebar ke otak. Bukan karena tidak mau pergi berobat, Emak terpaksa menunda pengobatannya karena terkendala biaya.
Kisah lain juga dialami oleh Mak Engkar, setiap hari Mak Engkar berkeliling menawarkan dagangannya sambil mengesot menggunakan kedua tangan. Berharap bisa segera habis agar bisa pulang. Emak berjualan seperti ini karena bekal pemberian anaknya sangat jauh dari kata cukup yaitu 100 ribu/bulan. Emak pun sering makan dengan garam dan kerupuk gendarnya.
Abah Iji juga kerap mengalami hal yang sama, Ia sering makan nasi basi dengan kerupuk sisa dagangannya. Kehidupan Abah perlahan berubah semenjak adanya penumpukan pembuluh darah di dengkul hingga harus operasi. Tak jarang, tangannya penuh luka karena gesekan dengan aspal,tanah dan bebatuan sebab harus berkeliling demi sesuap nasi.
Berjuang hidup dengan mengandalkan jualan daun pisang, Abah Anda menderita TUMOR yang merayapi tubuhnya, kaki dan tangan penuh dengan BENJOLAN yang menyiksa, membatasi langkahnya. Sekarang, ia terpaksa meratapi nasib dengan menjajakan daun pisang. Namun, hasil jerih payahnya tak cukup untuk berobat.
Sahabat, banyak harapan dan impian dari para lansia diluar sana untuk masa tua mereka. Mereka seharusnya hidup dengan tenang dan bahagia. Bukan merasakan banyak kepedihan dengan kehidupan yang jauh dari kata layak.
Maka dari itu, maukah sahabat menjadi bagian dari mimpi para lansia diluar sana?
Wujudkan Senyum Dibalik Kerut Wajah Lansia Cari Nafkah
terkumpul dari target Rp 100.000.000