Bantu Janda 2 Anak Lunasi Hutang Puluhan Juta
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Siang hari kami harus mengunci diri…
Sehari-hari, saya berjualan pentol di sekolah, mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-hari. Meskipun penghasilan saya pas-pasan, saya tetap ingin kedua anak saya, Sabri dan Sholeh, tetap bisa sekolah.
Saya menjadi tulang punggung keluarga sejak suami saya sakit liver yang mengakibatkan tidak bisa bekerja lagi. Demi kesembuhan suami saya, kami melakukan berbagai cara bahkan terpaksa mencari pinjaman ke rentenir dengan bunga yang besar.
Setelah berjuang melawan sakitnya, suami saya pun meninggal 2 tahun lalu. Sedang hutang sebelumnya baru dapat saya lunasi bunganya saja. Sekarang hutang itu berjumlah sekitar 30 juta.
Setiap hari penagih hutang datang ke rumah dan mengancam akan mengambil motor satu-satunya yang biasa saya pakai untuk berjualan. Saya bingung bagaimana bisa melunasi hutang sebesar itu hingga saya ketakutan dan memilih mengunci diri di rumah. Saya ingin melunasi hutang dan terbebas dari penagih hutang.
Yuk #SahabatBerbagi bantu Ibu Astuti bisa melunasi hutangnya dengan cara :
- Klik “DONASI SEKARANG”
- Isi nominal donasi terbaik Sahabat
- Pilih metode pembayaran
- Bagikan kisah mereka ke orang-orang terdekat
Berbuat Nyata, Berbagi Bahagia bersama Sharing Happiness.
Bantu Janda 2 Anak Lunasi Hutang Puluhan Juta
terkumpul dari target Rp 50.000.000