Bocah 9 Tahun Rela Jual Cemilan Keliling Agar Ayahnya Bisa Terapi
terkumpul dari target Rp 100.000.000
Hafidz Andiansyah (9), tak ada rasa lelah yang ia rasakan, semua ini ia lakukan agar kebutuhan keluarganya tercukupi, tak ada waktu bersantai seperti anak lainnya.
Bagi Hafidz waktu adalah uang, ia harus belajar, mencari uang dan merawat sang ayah. Meski masih duduk di bangku kelas 5 sekolah dasar, Hafidz sudah harus berjuang untuk keluarga.
Saat teman-teman seusianya pulang sekolah, belajar dan bermain, ia harus mencari nafkah membantu kedua orang tuanya. Ia keliling kampung menyusuri gang menjajakan gorengan dan snack di atas kepala.
Kadang ia harus belajar di pinggir jalan sambil menunggu orang yang lewat untuk membeli. Setelah selesai sekolah ia pulang kerumah, membantu keperluan sang Ayah, Pak Udin.
Sedangkan sang ibu bekerja sebagai buruh cuci keliling, menawarkan jasanya ke tetangga sekitar. Semua kerja keras Hafidz demi keluarga tercinta, ia ingin sang ayah bisa terus berobat dan sembuh.
"Kasian Ibu, harus kerja sendiri, Hafidz harus bantu ibu untuk makan sehari hari dan berobat Ayah" – kata Hafidz.
Ayah Hafidz, Pak Udin beberapa tahun silam mengalami kecelakaan, ia terjatuh dari pohon ketinggian 15 meter. Akibat kecelakaan itu, Pak Udin mengalami kelumpuhan total.
Tapi alhamdulillah, setelah menjalani berbagai pengobatan, saat ini kondisinya sudah membaik. Beliau sudah bisa duduk dan berdiri, berjalan tertatih tatih meskipun harus dibantu.
Hasil jual cemilannya hanya 10 ribu, begitu juga penghasilan sang ibu tidak menentu. 25-50 ribu jika ada yang menggunakan jasanya, padahal pak Udin harus menjalani terapi rutin.
“Saya sedih Hafidz dan istri saya harus banting tulang memenuhi kebutuhan sehari hari dan mencari biaya untuk terapi saya. Saya pasti bisa sembuh agar bisa bekerja lagi" – lanjutnya.
Tak banyak yang Hafidz harapkan, ia ingin sang Ayah dapat kembali pulih serta kebutuhan keluarga selalu tercukupi.
Hafidz pun ingin mempunyai usaha kecil-kecilan di rumahnya, agar sang ibu tidak usah keliling menawarkan jasa cuci.
Sahabat Kebaikan, dengan segala keterbatasannya mereka tidak pernah mengeluh meskipun beban yang dipikulnya sangat berat.
Yuk temani perjuangan Hafidz dan bantu wujudkan mimpi Hafidz untuk membahagiakan kedua orang tuanya. Sekecil apa pun rezeki yang sahabat sisihkan akan sangat berarti bagi mereka.
Disclaimer : Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan keluarga Hafidz. Selain itu akan digunakan untuk implementasi program dan para penerima manfaat lainnya dibawah naungan yayasan global sedekah movement.
Bocah 9 Tahun Rela Jual Cemilan Keliling Agar Ayahnya Bisa Terapi
terkumpul dari target Rp 100.000.000