Temani Ananda Syifa Berjuang Sembuh Dari Kanker Otak
terkumpul dari target Rp 100.000.000
"Aku gak mau lihat bapak sakit lagi dan mamah pun sering sakit-sakitan. Tolong bantu aku untuk sembuh, aku pingin kerja gantikan bapak aku.." -Ucap Syifa menangis.
Pak Mamat (52 tahun) sebagai buruh supir pengantar gas ke pabrik-pabrik dengan penghasilan per bulan nya Rp. 2.500.000,- dan ibu Nunung (49 tahun) adalah sebagai guru paud yang penghasilan seadanya, kini mereka berdua sedang menanti keajaiban dari Tuhan atas kesembuhan anak nya.
Qodarulloh, Karena kendaraan yang dikemudikan nya mengalami kecelakaan, kini pak Mamat harus kehilangan pekerjaan nya.
"Saya gak kuat pak, sedih banget ketika Syifa bilang _mah aku bisa sembuh gak ya.. aku kepingin sekali jadi dokter dan nanti kalau aku sudah sembuh aku mau kerja dan bapak harus istirahat,_ cerita ibunya pada kami
"Mah Dede bisa sembuh ngga yah. Dede udah susah pup mah, pengen pup yang banyaaaak mah Dede teh..tapi susah .. Dede takut pergi mah...nanti Dede sama siapa mah disana". -sambung ucap Syifa yang membuat hati mamah nya semakin tersayat.
Awal gejalanya sejak tahun 2019, Syifa (18 tahun) sakit kepala hebat, makin lama makin intens sampai akhirnya kolaps. Dilakukan pemeriksaan medis dan dinyatakan mengidap kanker otak oligodendroglioma, kanker ini adalah jenis penyakit yg langka, dan ketika tingkatan nya sudah stadium 3 artinya kanker lebih besar dan mungkin sudah menyebar ke jaringan sekitarnya. Itulah yang di alami Syifa saat ini, dengan keluhan susah BAB dan buang air kecil, sehingga sudah hampir 2 bulan kateter masih terpasang, mata kanan nya sudah tidak bisa melihat, sementara mata kiri masih dapat di gunakan walau jauh dibatas normal ditambah pendengarannya pun sudah mulai terganggu.
Untuk perkembangan nya, sekarang Syifa masih harus bolak balik ke RS, dan harus terus dilakukan operasi dengan biaya yang cukup besar, berbagai ikhtiar yang dilakukan orang tuanya untuk biaya pengobatan anaknya sudah mereka tempuh pinjam temen, saudara dan tetangga bahkan saking pingin sembuh sampai memberanikan diri untuk pinjam ke pinjol.
"Harapan terbesar saya ingin anak saya sembuh, dia ingin sekali melanjutkan cita-cita nya. Ia selalu bilang _Mah, aku pingin cepet liatin pake baju dokter ke mamah, aku akan sembuh kan mah.._ -mamahnya cerita kepada kami sambil tak tahan menahan tangisnya.
Sudah banyak ikhtiar yang dilakukan untuk memenuhi biaya sejak proses awal pengobatan dan perawatan sejak tahun 2019 hingga saat ini. Namun ananda Syifa masih sangat membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk perawatan dan pengobatan yang masih harus dijalani.
Mereka membutuhkan uluran tangan dan do'a dari sahabat semua untuk membantu meringankan beban keluarga dalam menemani perjuangan anaknya untuk menjemput kesembuhan nya.
Sahabat Fillah, jika sekarang Syifa tidak segera ditangani pengobatan nya, akan mengalami koma lagi dan lebih fatalnya mengancam jiwanya. Untuk itu yuk, kita siapkan sedekah terbaik kita untuk menemani perjuangan ananda Syifa dalam melawan penyakitnya, sekecil apapun sedekah yang sahabat berikan, akan sangat membantu Syifa pulih.
Temani Ananda Syifa Berjuang Sembuh Dari Kanker Otak
terkumpul dari target Rp 100.000.000