Dibalik sosoknya yang sangat bersahaja, bapak Opin menyimpan banyak kesedihan dan kesusahan hidup. Semua itu bahkan tampak dari sorotan mata pak opin karena harus mengurus istri yang stroke dan anak disabilitas

Pak opin dengan kondisinya yang sekaran ini .. selain harus memikirkan dirinya, juga pak opin harus mengurus anaknya yang mengidap penyakit Cerebral palsy dan Epilepsi juga istrinya yang stroke.

Anaknya pak opin tidak bisa duduk,dia hanya bisa berbaring dengan kondisi seperti ini,makan,mandi semua pak opin yang urus. 

Pak opin untuk sehari-hari agar punya penghasilan ia harus rela meninggalkan istri dan anak nya Zul ia bawa untuk berjualan buah,berkeliling dari rumah ke rumah karena pak opin khawatir jika zul harus di rumah dengan sang ibu.

Pak Opin dikala susahnya dan ujian berat yaitu mengurus anaknya yang mengidap Epilepsi dan Cerebral palsy dan istrinya yang stroke,masih berusaha kerja dan bertahan agar mereka tercukupi untuk makan sehari hari,walaupun pengobatan zul harus terhenti.

Namun rezeki yang pak Opin dapat tidak seberapa. Saat bisa makan dan punya nasi, pak opin tidak bisa membeli lauk pauk. Mereka hanya makan nasi dicampur air garam terkadang dengan air bumbu mie instan.

Pak opin kepikiran ingin melanjutkan pengobatan Zul tapi lebih besar memikirkan bagaimana sehari-hari Ia dan anak istrinya bisa sambung hidup dan makan setiap harinya.

Teman baik,Kita bantu pak opin untuk bisa melanjutkan pengobatan Zul dan pengobatan istrinya,walaupun ia haris berjualan buah keliling tapi semangat pak opin tak pernah surut untuk terus berjuang demi keluarganya