Sebatang Kara,Abah Engkos Penderita Stroke Diurus Cucu
terkumpul dari target Rp 100.000.000
Sebatang kara, tubuh Kakek Engkos sakit dan kaku karena stroke,Hanya Diurus Oleh Cucu (Sinar,9Th) seorang Diri.
Kisah miris setelah kakek sebatang kara ini bikin inget Ibu dan Bapak di rumah yang sudah tua. Tubuh Kakek Engkos sudah kaku dan sakit akibat stroke yang tak diobati selama bertahun-tahun,dan di rumah hanya diurus oleh cucunya yang bernama Sinar,seorang Anak yang masih usia sekolah kelas 2 SD.
Abah Engkos hanya bisa terbaring di kasur,BAK dan BAB abah lakukan di kasur karena tidak mampu untuk melakukan aktivitas sehari hari. Jangankan untuk ke kamar mandi,duduk puj sudah tak mampu dilakukan oleh Abah Engkos.
Di rumah ini Abah Engkos sebatang kara menahan lapar dan sakit. Bahkan tubuhnya pun sudah tak kuat untuk merapikan barang yang berserakan,piring-piring kotor,sampai mengeluarkan bau dan belatung abah sudah tak mampu melakukan apa-apa,Sinar lah yang membereskan semua itu. Anak kecil ini pun terbatas untuk mengurus abah karena seusia dia belum mengerti apa yang harus dia lakukan.
Keinginan Abah Engkos tak muluk-muluk, dia hanya ingin bisa normal lagi agar bisa cari nafkah untuk dirinya sendiri tanpa merepotkan orang lain apalagi cucunya yang cantik ini.
Untuk kebutuhan sehari hari Abah dan Sinar saat ini mereka dapatkan dari belas kasihan tetangga,karena di usia Sinar saat ini dia tidak bisa bekerja karena harus sekolah.
Miris memang tapi ini lah kehidupan yang harus dijalani abah Engkos dan Sinar.
Disclaimer : Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan abah Engkos,penunjang pengobatan abah dan kebutuhan abah yang lainnya juga sinar sang cucu. Juga akan digunakan untuk kebutuhan Penerima Manfaat lain jika dana yang dibutuhkan abah engkos sudah mencukupi dibawah naungan Yayasan Amanah Kebaikan Insani
Sebatang Kara,Abah Engkos Penderita Stroke Diurus Cucu
terkumpul dari target Rp 100.000.000