Hentikan Rebutan Beras!

Setiap orang butuh makan untuk hidup. Sebagian bisa mendapatkannya dengan mudah. Sebagian lainnya, tidak.

Jika kita lebih sering melihat orang lain makan dengan lahapnya, mari sejenak kita tengok mereka yang bersusah payah untuk mencari sesuap nasi. Mereka adalah kaum dhuafa, yang hidupnya serba kekurangan.

Sahabat pasti pernah mendengar berita, banyak orang yang terluka bahkan hingga meninggal dunia ketika tidak bisa makan nasi, bahkan saat berebut sembako yang dibagikan oleh berbagai pihak.

Bayangkan saja, mereka yang hidup serba kekurangan, untuk mendapatkan ratusan butir beras saja mereka rela melukai diri bahkan kehilangan orang tercinta.

ATM Beras, menjadi salah satu solusi dari permasalahan luka dan duka. Apalagi di momen khusus seperti Ramadhan, Idul Fitri dan Idul Adha. Pasti sudah banyak kaum dhuafa yang bersiap mengantri untuk mendapatkan jatah zakat fitrah. Dengan menggunakan ATM Beras, mereka tinggal antri dengan tertib, tempel kartu di mesin, dan beras pun keluar sesuai dengan jumlah yang sudah ditentukan.

TDA Medan Peduli bersama Rumah Zakat Sumatera Utara berinisiatif untuk mengadakan ATM beras bagi warga kurang mampu di Seluruh Mesjid di Kota Medan.

Rata-rata profesi kepala keluarga penerima adalah buruh, pemulung, supir, dan lain-lain. Hingga saat ini, bantuan yang biasa mereka dapatkan baru sekedar zakat fitrah (berbentuk beras), daging hewan kurban, dan santunan yang sifatnya insidental.

Yuk #SahabatBerbagi ikut hadirkan ATM Beras dengan cara :

1. Klik “DONASI SEKARANG”
2. Isi nominal donasi terbaik Sahabat
3. Pilih metode pembayaran
4. Bagikan kisah ini ke orang-orang terdekat